Yamaha telah resmi meluncurkan New Yamaha V-Ixion di Jakarta Motorcycle Show (JMS). Menarik ada satu fitur yang bisa menyapa 'Hi, Bro!' saat mesin dinyalakan. Sapaan tersebut ditampilkan pada speedometer New V-Ixion.
"Dari speedometer ini Yamaha memberikan sentuhan emosional dengan sapaan 'Hi, bro!'," ungkap General Manager Service YIMM, M. Abidin di sela-sela peluncuran New Yamaha V-Ixion, di JMCS di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu (31/10).
Menurut Abidin, inovasi tersebut pertama kali di Indonesia di mana motor dibuat lebih humanis layaknya sahabat. "'Hi, Bro!' adalah representasi dari hobi komunitas Yamaha V-Ixion Club Indonesia (YVCI) yang diterjemahkan ke dalam produk," terangnya.
Selain itu tampilan digital spedometer terbilang canggih tanpa menggunakan kabel-kabel, tapi hanya mengandalkan sensor. "Kalau banyak kabel yang terhubung ke speedometer kayaknya ribet, nah di New-Ixion kami menyimpelkan hal itu," lanjutnya.
Speedometer V-Ixion Lightning terinspirasi dari YZF-R1. Penampilan baru V-Ixion Lightning juga terlihat pada tangkinya yang didesain seperti YZF-R1. Tutup tangkinya bergaya sporty berotot seperti airplane fuel cap, multi-layer surface dan terbuat dari plastik ABS.
Lengan ayun V-Ixion Lightning lebih kokoh dan stabil dengan penggunaan swing arm model kotak. Knalpotnya sporty dan premium seperti YZF-R1. Shock breaker belakangnya berwarna sehingga lebih atraktif dan sporty.
Keunggulan lain V-Ixion Lighting adalah frame (rangka) yang menggunakan delta box yang banyak digunakan pada motor berkarakter balap. Grafis V-Ixion Lighting sporty minimalis untuk menampilkan lekuk bodi dan kesan premium pada bodi motor. Ada lima warna yang tersedia yaitu putih merah, merah hitam, hitam solid dan champagne gold.
Spesifikasi mesin V-Ixion Lightning tidak berubah tapi ada penyesuaian kemampuan mesin pada kaki-kakinya yang sudah menggunakan velg dan ban lebar. Tipe mesinnya tetap 4-langkah, 4 valve, SOHC, berpendingin cairan dan berkapasitas 150 cc. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga hingga 11,1 kW di putaran 8.500 rpm dengan torsi puncak mencapai 13,1 Nm di 7.500 rpm.
Hal lain yang menarik, tidak seperti generasi sebelumnya, New V-Ixion tidak dibekali kick starter (engkol), melainkan hanya ada pilihan electric starter.
"Menurut penelitian kami, pengguna V-Ixion jarang menggunakan kick starter. Di samping itu, sepeda motor di Amerika dan Eropa sudah banyak yang tidak menggunakan engkol,dan ini sudah menjadi trend di sana," tandas Abidin.
Meski tanpa engkol, starter elektrik tersebut tidak membuat aki tambah boros karena sistem pengisian ke aki cut off, tidak mencharger saat penuh. "Jadi aki tetap prima tidak over charging. Umur pakainya 1 hingga 1,5 tahun," terangnya.
"Dari speedometer ini Yamaha memberikan sentuhan emosional dengan sapaan 'Hi, bro!'," ungkap General Manager Service YIMM, M. Abidin di sela-sela peluncuran New Yamaha V-Ixion, di JMCS di Jakarta Convention Center (JCC), Rabu (31/10).
Menurut Abidin, inovasi tersebut pertama kali di Indonesia di mana motor dibuat lebih humanis layaknya sahabat. "'Hi, Bro!' adalah representasi dari hobi komunitas Yamaha V-Ixion Club Indonesia (YVCI) yang diterjemahkan ke dalam produk," terangnya.
Selain itu tampilan digital spedometer terbilang canggih tanpa menggunakan kabel-kabel, tapi hanya mengandalkan sensor. "Kalau banyak kabel yang terhubung ke speedometer kayaknya ribet, nah di New-Ixion kami menyimpelkan hal itu," lanjutnya.
Speedometer V-Ixion Lightning terinspirasi dari YZF-R1. Penampilan baru V-Ixion Lightning juga terlihat pada tangkinya yang didesain seperti YZF-R1. Tutup tangkinya bergaya sporty berotot seperti airplane fuel cap, multi-layer surface dan terbuat dari plastik ABS.
Lengan ayun V-Ixion Lightning lebih kokoh dan stabil dengan penggunaan swing arm model kotak. Knalpotnya sporty dan premium seperti YZF-R1. Shock breaker belakangnya berwarna sehingga lebih atraktif dan sporty.
Keunggulan lain V-Ixion Lighting adalah frame (rangka) yang menggunakan delta box yang banyak digunakan pada motor berkarakter balap. Grafis V-Ixion Lighting sporty minimalis untuk menampilkan lekuk bodi dan kesan premium pada bodi motor. Ada lima warna yang tersedia yaitu putih merah, merah hitam, hitam solid dan champagne gold.
Spesifikasi mesin V-Ixion Lightning tidak berubah tapi ada penyesuaian kemampuan mesin pada kaki-kakinya yang sudah menggunakan velg dan ban lebar. Tipe mesinnya tetap 4-langkah, 4 valve, SOHC, berpendingin cairan dan berkapasitas 150 cc. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga hingga 11,1 kW di putaran 8.500 rpm dengan torsi puncak mencapai 13,1 Nm di 7.500 rpm.
Hal lain yang menarik, tidak seperti generasi sebelumnya, New V-Ixion tidak dibekali kick starter (engkol), melainkan hanya ada pilihan electric starter.
"Menurut penelitian kami, pengguna V-Ixion jarang menggunakan kick starter. Di samping itu, sepeda motor di Amerika dan Eropa sudah banyak yang tidak menggunakan engkol,dan ini sudah menjadi trend di sana," tandas Abidin.
Meski tanpa engkol, starter elektrik tersebut tidak membuat aki tambah boros karena sistem pengisian ke aki cut off, tidak mencharger saat penuh. "Jadi aki tetap prima tidak over charging. Umur pakainya 1 hingga 1,5 tahun," terangnya.